Kisah Tas-Tas Ikonik Wanita yang Menginspirasi

@modenyania

Tas wanita itu penting banget, lho! Tas ini bisa bikin penampilan kita jadi keren dan bikin kita merasa percaya diri. Tas juga bisa memberikan sentuhan pribadi yang unik pada penampilan kita, gak peduli fungsi tasnya apa.

Tas bisa memberikan sentuhan akhir yang menyatukan semua elemen pakaian kita, membuat penampilanmu terlihat seimbang dan serasi. Selain sebagai aksesori mode, tas juga memiliki fungsi praktis yang sangat penting. Tas sebagai tempat untuk membawa barang-barang sehari-hari seperti dompet, kunci, ponsel, kosmetik, dan lain-lain. Jadi, tas bukan hanya aksesori gaya, tapi juga alat yang sangat berguna.

Pemilihan tas seringkali mencerminkan gaya pribadi kita, ya. Ada banyak jenis tas dengan desain, bentuk, warna, dan bahan yang berbeda-beda, yang memungkinkan kita untuk mengekspresikan diri dan menciptakan penampilan yang unik.

Selain penampilan, kenyamanan dan fungsionalitas tas juga sangat penting, lho. Ada tas-tas yang dirancang khusus untuk keperluan tertentu, seperti tas ransel yang nyaman digunakan saat berjalan kaki atau tas selempang yang cocok untuk tampilan santai.

Seperti pakaian dan aksesori lainnya, tas juga mengikuti tren mode. Merek-merek dan desainer terkenal seringkali merilis koleksi tas baru yang mengikuti tren terkini dalam dunia fashion. Jadi, memilih tas yang sesuai dengan tren bisa membantu kita tampil modis, loh.

Beberapa tas tangan, terutama yang bermerek terkenal, bisa menjadi pernyataan mode sendiri. Mereka seringkali memiliki desain ikonik atau tampilan yang mencolok, yang menarik perhatian dan mencerminkan status atau gaya hidup tertentu.

Tas-tas ikonik ini punya kisah yang menginspirasi, teman-teman. Ada banyak tas ikonik yang telah menjadi bagian penting dari sejarah fashion wanita dan masih populer hingga sekarang. Yuk, berikut adalah beberapa tas ikonik wanita yang sudah menjadi legenda.

1. Tas Birkin oleh Hermès

@modenyania

Tas Birkin adalah salah satu tas tangan yang paling terkenal dan eksklusif di dunia, nih. Nama tas ini diambil dari nama seorang aktris dan penyanyi terkenal, Jane Birkin.

Pada tahun 1981, Jane Birkin, seorang aktris dan penyanyi Inggris yang tinggal di Prancis, terbang dengan pesawat dari Paris ke London. Saat itu, dia duduk di samping Jean-Louis Dumas, pemilik perusahaan mode terkenal, Hermès.

Selama penerbangan, Jane Birkin dan Jean-Louis Dumas mulai berbincang-bincang tentang tas tangan dan masalah yang dihadapi oleh Birkin dalam mencari tas tangan yang sesuai dengan kebutuhannya. Jane mengeluh tentang sulitnya menemukan tas tangan yang cukup besar dan fungsional untuk digunakan sehari-hari.

Mendengar keluhan Jane Birkin, Jean-Louis Dumas dan tim desainer Hermès bekerja sama dengan Jane untuk menciptakan tas tangan yang sesuai dengan kebutuhannya. Hasilnya adalah tas tangan yang besar, fungsional, dan elegan dengan desain yang sederhana dan klasik.

Tas tangan yang dirancang khusus untuk Jane Birkin ini akhirnya diberi nama "Birkin Bag". Tas ini memiliki desain yang sangat eksklusif dan terkenal dengan kualitasnya yang sangat tinggi serta bahan kulit yang mewah.

Keterbatasan Pasokan, dibuat dengan kualitas yang sangat tinggi dan dikerjakan secara manual oleh pengrajin terampil di pabrik hermès, desain klasik dan elegan, kemewahan dan bahan berkualitas, tingkat harga yang tinggi.

Dicari oleh selebriti, kolektor, dan pecinta mode di seluruh dunia, dan memiliki waktu tunggu yang panjang untuk dipesan yang menjadikan tas Birkin sebagai simbol status dan keberhasilan bagi wanita.

2. Tas Speedy oleh Louis Vuitton

@modenyania

Tas Speedy adalah salah satu tas tangan ikonik dari rumah mode terkenal Louis Vuitton. Tas ini memiliki sejarah yang menarik dan berasal dari awal abad ke-20.

Louis Vuitton adalah seorang perancang perjalanan asal Prancis yang mendirikan perusahaannya pada tahun 1854. Ia terkenal dengan pembuatan koper yang sangat tahan lama dan desain yang inovatif.

Pada awal abad ke-20, perjalanan dengan kapal laut dan kereta api menjadi mewah dan bergengsi. Ini menciptakan permintaan besar untuk barang-barang perjalanan yang bergaya.

Pada tahun 1930-an, Louis Vuitton menciptakan tas Keepall, yang awalnya dirancang untuk membawa pakaian dan barang-barang selama perjalanan. Tas ini adalah salah satu ikon Louis Vuitton yang paling terkenal dan dikenal dengan desainnya yang elegan dan fungsional.

Seiring berjalannya waktu, tren perjalanan dan kebutuhan pelanggan berubah. Pada tahun 1930-an, ada permintaan untuk tas tangan yang lebih kecil dan lebih ringan yang cocok untuk penggunaan sehari-hari.

Untuk menjawab perubahan ini, Louis Vuitton menciptakan tas Speedy pada tahun 1930. Tas Speedy pertama dikenal sebagai "Speedy 25" karena ukurannya yang lebih kecil (25 cm). Tas ini memiliki desain yang sederhana dengan motif monogram khas Louis Vuitton.

Speedy dirancang untuk menjadi tas sehari-hari yang praktis dan ringan. Ia memenuhi kebutuhan wanita modern yang ingin tas yang cocok untuk kegiatan sehari-hari mereka.

Seiring berjalannya waktu, Louis Vuitton merilis variasi Speedy dengan ukuran yang berbeda dan bahan yang berbeda, termasuk kulit. Namun, desain dasar yang sederhana dan elegan tetap tidak berubah.

Hingga saat ini, Speedy tetap menjadi salah satu produk paling ikonik dari Louis Vuitton. Tas ini mencerminkan warisan dan keahlian rumah mode dalam pembuatan barang-barang mewah dengan kualitas tinggi, dan telah menjadi simbol status dan gaya yang timeless dalam dunia fashion. Speedy adalah salah satu contoh tas tangan yang berhasil menggabungkan fungsi sehari-hari dengan estetika yang klasik dan bergengsi.

3. Tas Kelly oleh Hermès

@modenyania

Tas Kelly adalah salah satu tas tangan yang sangat terkenal dari rumah mode Hermès yang kita semua tahu. Nama tas ini diambil dari nama aktris dan putri Monaco yang cantik, Grace Kelly.

Hermes sendiri adalah perusahaan mode yang berasal dari Prancis dan telah berdiri sejak tahun 1837 oleh Thierry Hermès. Pada awalnya, Hermes terkenal dengan pembuatan peralatan berkuda yang berkualitas tinggi dan produk-produk kulit yang luar biasa.

Pada tahun 1920-an, Hermes memperkenalkan tas tangan kulit yang sangat menarik, tetapi tas tersebut masih memiliki desain yang kurang praktis. Tas ini memiliki penutup tali yang bisa dibuka dan ditutup dengan cepat, tetapi terkadang kurang aman.

Namun, kisah menarik di balik nama tas Kelly dimulai pada tahun 1954. Pada saat itu, Grace Kelly adalah seorang aktris terkenal yang telah mencapai ketenaran internasional. Pada saat yang sama, dia juga sedang menjalin hubungan dengan Pangeran Rainier III dari Monaco dan akan menjadi calon putri Monaco.

Pada tahun 1956, Grace Kelly, yang telah menjadi istri Pangeran Rainier III, terlihat menggunakan tas Hermes untuk menutupi perutnya yang sedang hamil ketika dia berpose untuk melindungi privasinya dari paparazzi. Tas ini menjadi sangat terkenal setelah penampilan ikonik Grace Kelly ini.

Pada tahun 1977, Hermes mengubah nama tasnya menjadi "Kelly Bag" sebagai penghormatan kepada Grace Kelly yang sangat terkenal di dunia fashion. Nama Kelly Bag menjadi sangat terkenal dan menjadi salah satu tas tangan paling ikonik dan diinginkan di seluruh dunia.

Tas Kelly terkenal dengan desainnya yang klasik dan elegan. Tas ini memiliki bentuk kotak yang khas dengan pegangan atas dan tali bahu opsional. Salah satu ciri khasnya adalah kunci gesper dan kunci gesper yang dapat digembok yang digunakan untuk menutupi tas, menciptakan tampilan yang sangat eksklusif.

Tas Kelly dari Hermes telah menjadi simbol keanggunan, kekuatan, dan kesuksesan wanita karena kisah di balik nama tas ini, desainnya yang klasik, dan warisan prestisiusnya. Tas ini mewakili banyak nilai yang dihargai oleh banyak wanita di seluruh dunia, menjadikannya simbol yang sangat diidolakan dalam dunia fashion. Semua wanita pasti ingin memiliki tas Kelly ini!

4. Tas Chanel 2.55 oleh Chanel

@modenyania

Tas Chanel 2.55 adalah salah satu tas tangan paling ikonik dalam sejarah mode, yang diciptakan oleh perancang mode terkenal, Coco Chanel. Tas ini memiliki latar belakang dan peran yang sangat penting dalam dunia fashion.

Sebelum Chanel 2.55, tas tangan wanita umumnya dirancang dengan gaya dan fungsi yang kurang praktis. Mereka seringkali memiliki pegangan pendek yang harus dipegang di tangan, yang membuat tangan wanita terbatas.

Pada tahun 1920-an, perjalanan wanita menjadi semakin populer, dan ada kebutuhan untuk tas tangan yang lebih praktis yang dapat digunakan di berbagai kesempatan. Terinspirasi oleh tali pengikat yang terdapat pada tas tentara, Chanel menambahkan tali pengikat tipis dan memperkenalkan desain yang dihasilkan ke pasar pada tahun 1929.

Setelah sukses kembali ke industri fesyen pada tahun 1954, Chanel memutuskan untuk memperbarui tas tangannya. Desain yang dihasilkan diberi nama 2.55.

Ini adalah salah satu tas pertama yang dirancang untuk digunakan di bahu, sehingga membebaskan tangan wanita. Hal ini memungkinkan wanita untuk lebih bebas bergerak dan praktis saat berpergian.

Tas 2.55 awalnya dibuat dari kulit dan dilapisi dengan bahan kain. Ini adalah pilihan bahan yang praktis dan fungsional, yang mencerminkan gaya praktis dan nyaman yang diusung Coco Chanel.

Salah satu fitur paling terkenal dari tas 2.55 adalah kunci gesper logam berbentuk persegi yang diinspirasi oleh desain jendela gereja tempat Coco Chanel menghabiskan masa kecilnya. Ini adalah elemen yang ikonik dan mengesankan yang sejak itu menjadi tanda khas tas Chanel.

Tas 2.55 juga memiliki lapisan merah cerah di dalamnya, yang konon diinspirasi oleh mantel biara yang dikenakan Coco Chanel saat dia masih kecil. Lapisan merah ini menjadi ciri khas tas tersebut.

Sementara nama "2.55" merujuk pada tanggal rilisnya, yaitu bulan Februari 1955.

Tas Chanel 2.55 bukan hanya produk mode, tetapi juga simbol makna yang lebih dalam tentang kebebasan, keindahan, dan filosofi desain yang dianut oleh Coco Chanel. Tas ini menggambarkan kemahakuasaan desain dan merayakan kebebasan wanita dalam berpakaian dan beraktivitas. Itulah mengapa tas ini telah menjadi simbol kebebasan dan keindahan dalam dunia mode.

5. Tas Saffiano oleh Prada

@modenyania

Tas Prada Saffiano adalah salah satu tas yang paling digemari oleh para wanita di seluruh dunia. Prada sendiri adalah merek fashion mewah dari Italia yang sudah ada sejak tahun 1913, yang didirikan oleh Mario Prada. Awalnya, Prada terkenal sebagai penyedia barang-barang kulit dan aksesori yang super berkualitas.

Langkah penting dalam sejarah Prada yaitu penciptaan material keren bernama "Saffiano leather". Material ini diciptakan oleh Mario Prada sendiri pada tahun 1913 dan dinamai sesuai dengan proses pembuatannya. Saffiano leather itu kulit yang dicap dengan pola khas, jadi nggak mudah kotor dan rusak, dan tampilannya pun halus dan berkilau.

Seiring berjalannya waktu, Prada berkembang menjadi rumah mode yang lebih luas, mencakup pakaian, sepatu, aksesori, dan tas tangan. Merek ini dikenal dengan desain yang sederhana, fungsional, dan gaya yang kontemporer.

Peran utama Mario Prada dalam penciptaan tas Prada Saffiano adalah inovasi material Saffiano leather itu sendiri. Penciptan material ini menunjukkan kecerdikan dan pemahaman mendalam Mario Prada tentang kulit dan tekstil, serta tekadnya untuk menciptakan bahan berkualitas tinggi yang berbeda dari yang lain.

Mario Prada menerapkan pendekatan desain yang sangat fungsional dalam menciptakan produk-produknya, termasuk tas-tasnya. Material Saffiano leather tidak hanya tampak indah, tetapi juga praktis dan tahan lama, sehingga cocok untuk pemakaian sehari-hari.

Tas Prada Saffiano dengan Saffiano leather-nya yang ikonik, tahan goresan dan logo segitiga yang khas telah menjadi salah satu produk paling dikenal dari Prada dan terus menjadi favorit di kalangan wanita di seluruh dunia. Kualitas material yang istimewa dan pendekatan desain yang fungsional membuatnya menjadi tas yang awet dan sangat bergaya.

6. Tas Dionysus oleh Gucci

@modenyania

Dionysus adalah tas berhias yang memiliki bordir dan desain clasp khas, menciptakan penampilan dengan banyak elemen yang membuatnya menonjol, dramatis dan mewah.

Nama "Dionysus" diambil dari mitologi Yunani, merujuk kepada Dewa Dionysus, dewa anggur dan kesenangan. Dionysus dikenal sebagai simbol ekstasi, kegembiraan, dan kebebasan. Koneksi dengan mitologi Yunani memberikan tas ini unsur-unsur klasik dan mitologis yang menarik.

Tas Gucci Dionysus memiliki desain kotak-kotak yang klasik, tetapi dengan twist modern. Desainnya yang paling mencolok adalah liontin berbentuk kepala harimau yang terbuat dari logam. Liontin ini adalah elemen yang sangat ikonik dari tas ini.

Dionysus memiliki gesper gesekan ganda yang menambah kesan mewah dan eksklusif. Gespertu ini kadang-kadang dihiasi dengan detil bordir atau hiasan batu permata.

Dionysus dapat digunakan dalam berbagai kesempatan, dari kasual hingga formal, sehingga cocok untuk banyak situasi.

Salah satu faktor yang membuat tas Dionysus begitu ikonik adalah popularitasnya di kalangan selebriti dan influencer terkenal.

Tas Gucci Dionysus telah menjadi ikonik dalam dunia mode karena kombinasi desain klasik yang diperbarui dengan elemen modern, kualitas yang tinggi, dan hubungannya dengan mitologi Yunani yang menarik. Tas ini adalah manifestasi dari estetika mewah dan gaya yang dihargai oleh banyak wanita di seluruh dunia.

7. Tas Balenciaga City oleh Balenciaga

@modenyania

Tas Balenciaga City dikenal karena desainnya yang kasual dan terbuat dari kulit yang agak mengkerut, memberikan tampilan yang unik. Tas Balenciaga City adalah salah satu tas tangan yang telah menjadi ikonik di dunia fashion, terutama di kalangan wanita.

Salah satu ciri khas utama tas Balenciaga City adalah desain yang sedikit terdistorsi. Tas ini memiliki bentuk yang kasual dan nonchalant yang menciptakan tampilan yang unik dan tidak terlalu terstruktur.

Tas City memiliki detail hardware yang mencolok, seperti gesper dan aksen logam yang besar dan mencolok. Ini menambah kesan kasual dan tampilan yang mencolok pada tas ini. Dilengkapi dengan tali bahu yang panjang, yang memungkinkan pemakainya untuk menggunakannya dengan berbagai cara, baik sebagai tas tangan maupun tas selempang.

Tas Balenciaga City telah menjadi ikonik karena kombinasi desain yang kreatif, tekstur yang berbeda, dan popularitas di kalangan selebriti dan pengaruh mode. Ini adalah tas yang merepresentasikan gaya yang kasual namun unik dan mencerminkan kualitas dan estetika yang dihargai dalam dunia fashion.

8. Tas Celine Luggage oleh Celine

@modenyania

Tas Celine Luggage, juga dikenal sebagai Celine Phantom Luggage, adalah salah satu tas tangan yang sangat ikonik dalam dunia fashion.

Tas Celine Luggage pertama kali diperkenalkan oleh desainer kreatif Phoebe Philo selama masa kepemimpinannya di Celine. Philo adalah seorang perancang yang sangat dihormati dalam industri fashion, dan ia menciptakan tas ini pada tahun 2010.

Celine Luggage Bag segera mendapatkan popularitas karena desainnya yang unik dan ikonik. Tas ini memiliki bentuk kotak yang tegas dengan tali bahu yang panjang, pegangan atas, dan detail kantong luar yang mencolok.

Salah satu ciri khas tas Celine Luggage adalah logo merek Celine yang muncul di bagian depan tas, tersembunyi di bawah lipatan. Ini memberikan tampilan yang bersih dan minimalis namun tetap mengenali mereknya.

Celine Luggage Bag segera menjadi favorit selebriti dan tokoh terkenal di seluruh dunia. Penampilan mereka dengan tas ini di acara-acara publik dan di media sosial membantu meningkatkan popularitasnya.

Celine Luggage Bag telah menjadi simbol status dan gaya yang sangat dihargai dalam dunia fashion. Kombinasi desain yang mencolok dan fungsional, pilihan bahan yang berkualitas tinggi, serta popularitas di kalangan selebriti telah menjadikannya salah satu tas yang paling dicari dan ikonik dalam industri fashion.

9. Tas Baguette oleh Fendi

@modenyania

Tas Fendi Baguette adalah salah satu tas tangan yang sangat ikonik dan dianggap sebagai ikon dalam dunia fashion.

Tas Fendi Baguette diperkenalkan pada tahun 1997 selama era 1990-an yang penuh gaya. Penciptanya adalah Silvia Venturini Fendi, yang mengambil inspirasi dari tas tangan yang biasanya digunakan wanita Paris untuk membawa roti baguette, yang memberikan nama pada tas ini.

Tas Baguette memiliki desain yang sangat khas dan unik. Ini adalah tas tangan yang kompak dengan bentuk persegi atau berbentuk persegi panjang yang sederhana, dengan pegangan pendek yang dirancang untuk dipakai di bawah lengan. Ciri khasnya adalah penutup berlipat di bagian depan yang sering dihiasi dengan logo Fendi yang besar atau detail dekoratif yang mencolok.

Selama bertahun-tahun, Fendi terus merilis variasi dan edisi terbatas dari tas Baguette, menjadikannya salah satu tas yang paling dicari oleh para penggemar mode.

Tas Fendi Baguette telah menjadi simbol gaya yang dihargai dalam dunia fashion. Desainnya yang klasik, unik, dan ciri khas merek Fendi, serta popularitasnya di kalangan selebriti, menjadikannya salah satu tas tangan ikonik yang terus diminati oleh penggemar mode di seluruh dunia.

10. Tas Antigona oleh Givenchy

@modenyania

Tas Givenchy Antigona adalah salah satu tas tangan yang sangat ikonik dari rumah mode Givenchy. Rumah mode asal Prancis yang didirikan oleh perancang mode Hubert de Givenchy pada tahun 1952.

Tas Givenchy Antigona pertama kali diperkenalkan pada tahun 2011 selama masa kepemimpinan kreatif desainer Givenchy saat itu, Riccardo Tisci.

Nama "Antigona" diambil dari karakter dalam mitologi Yunani Kuno. Antigone adalah seorang tokoh tragis yang dikenal karena keberaniannya dan kesetiaannya terhadap nilai-nilai moral.

Tas Antigona memiliki desain yang kuat dan tegas. Tas ini umumnya memiliki bentuk kotak dengan sudut yang tegas, pegangan atas, dan tali bahu opsional.

Ciri khas dari Antigona adalah logo Givenchy yang besar dan mencolok yang sering ditemukan di bagian depan tas atau di pegangan. Logo ini menambahkan elemen mewah pada tas.

Tas Givenchy Antigona telah menjadi salah satu tas tangan ikonik yang paling dihormati dalam dunia fashion. Desainnya yang kuat, kualitas bahan yang tinggi, dan popularitasnya di kalangan selebriti telah menjadikannya pilihan yang sangat diinginkan oleh para penggemar mode di seluruh dunia.

11. Tas Lady Dior oleh Christian Dior

@modenyania

Christian Dior adalah rumah mode asal Prancis yang didirikan oleh perancang mode Christian Dior pada tahun 1946. Christian Dior dikenal dengan desainnya yang elegan dan feminin yang mengubah arah mode pasca Perang Dunia II.

Pada tahun 1995 selama masa kepemimpinan kreatif desainer Gianfranco Ferré, Christian Dior pertama kali diperkenalkan Tas Lady Dior. Nama "Lady Dior" diambil dari nama Putri Diana, Lady Diana Spencer, yang merupakan ikon mode dan salah satu tokoh terkenal yang mengenakan tas ini. Putri Diana diberikan tas Lady Dior sebagai hadiah oleh Bernard Arnault, ketua dari LVMH (Moët Hennessy Louis Vuitton), pemilik Dior.

Tas Lady Dior memiliki desain yang sangat khas. Tas ini umumnya terbuat dari kulit asli berkualitas tinggi dan memiliki desain yang kuat dengan detail-quilted (berbentuk sel) yang mencolok. Pegangan tas ini terinspirasi oleh bentuk pegangan yang selalu berada di bawah lengan yang menciptakan tampilan yang elegan dan bergaya.

Salah satu ciri khas yang paling mencolok dari tas Lady Dior adalah huruf "D" yang besar yang digantungkan pada tas. Logo ini adalah ciri khas dan ikonik dari tas ini.

Tas Lady Dior segera mendapatkan popularitas global karena peran Putri Diana yang mengenakan tas ini secara terbuka. Penampilannya yang elegan dengan tas Lady Dior membantu meningkatkan popularitasnya.

Selama bertahun-tahun, Lady Dior telah menjadi simbol status, gaya, kesopanan, keanggunan dan kemewahan. Banyak selebriti dan tokoh terkenal telah terlihat memakai tas ini di berbagai acara publik dan di media sosial.

Dior secara teratur merilis versi baru dan variasi dari tas Lady Dior, termasuk edisi terbatas dan kolaborasi dengan seniman dan desainer terkenal.

Tas ini memiliki tempat istimewa dalam sejarah mode sebagai salah satu tas yang paling dihormati dan diinginkan dalam dunia fashion.

12. Tas Sac de Jour oleh YSL

@modenyania

Yves Saint Laurent adalah rumah mode asal Prancis yang didirikan oleh perancang mode Yves Saint Laurent dan mitranya, Pierre Bergé, pada tahun 1961.

Pada tahun 2013 YSL memperkenalkan tas Sac de Jour untuk pertama kali dalam koleksi Fall/Winter oleh desainer kreatif Hedi Slimane, yang saat itu memimpin YSL.

Sac de Jour dirancang sebagai tas tangan yang elegan, fungsional, dan sangat serbaguna. Tas ini memiliki bentuk yang kuat dengan pegangan atas, tali bahu opsional, dan desain yang bersih dan minimalis.

Tas ini terbuat dari berbagai material berkualitas tinggi, termasuk kulit asli, yang sering digunakan dalam berbagai warna. Kulitnya dikenal dengan kualitasnya yang tahan lama dan kemewahannya.

Sac de Jour memiliki detail yang sangat klasik, seperti aksen penutup yang mencolok, aksen logam emas atau perak, dan penutup yang dapat dikunci.

Tas YSL Sac de Jour segera mendapatkan popularitas di kalangan penggemar mode dan selebriti. Banyak selebriti terkenal dan tokoh terkenal terlihat memakai tas ini di acara-acara publik dan di media sosial.

Desainnya yang bersih dan minimalis, serta fungsionalitasnya, menjadikannya pilihan yang sangat diinginkan untuk digunakan dalam berbagai kesempatan, dari kasual hingga formal.

YSL secara teratur merilis variasi warna, material, dan aksesori untuk tas Sac de Jour, menjaga ketertarikan terhadapnya dalam dunia fashion. Tas ini telah menjadi salah satu tas ikonik yang dihormati dalam dunia mode dan seringkali dianggap sebagai investasi mode yang berharga.

13. Tas Bayswater oleh Mulberry

@modenyania

Tas Mulberry Bayswater adalah salah satu tas tangan yang sangat ikonik dari merek mode Inggris, Mulberry. Sebuah rumah mode Inggris yang didirikan pada tahun 1971 oleh Roger Saul. Merek ini terkenal dengan produk-produk kulit berkualitas tinggi dan desain yang klasik namun inovatif.

Tas Mulberry Bayswater pertama kali diperkenalkan oleh Mulberry pada tahun 2003. Tas ini segera mendapatkan popularitas karena desainnya yang klasik dan fungsional.

Tas Bayswater memiliki desain yang klasik dan elegan. Tas ini memiliki bentuk struktural yang kuat dengan dua pegangan atas, penutup yang dapat dilipat, dan detail gesper yang mencolok.

Bayswater terbuat dari berbagai material, termasuk kulit asli berkualitas tinggi seperti kulit sapi, dan tersedia dalam berbagai warna yang berbeda.

Salah satu ciri khas dari tas Bayswater adalah aksen gesper yang memiliki bentuk yang unik, serta huruf "M" yang terpampang di atasnya, mewakili merek Mulberry.

Tas Bayswater segera mendapatkan popularitas di kalangan penggemar mode dan selebriti. Banyak selebriti terkenal seperti Kate Moss dan Alexa Chung terlihat memakai tas ini di berbagai acara.

Kombinasi antara desain yang klasik, fungsionalitas yang tinggi, dan kualitas bahan yang mewah menjadikannya salah satu tas yang paling dicari dan diinginkan dalam dunia fashion.

14. Tas The Pouch oleh Bottega Veneta

@modenyania

Bottega Veneta adalah rumah mode Italia yang didirikan pada tahun 1966 oleh perancang mode Michele Taddei dan Renzo Zengiaro. Merek ini terkenal dengan teknik anyaman kulit yang khas dan desain yang sangat tahan lama.

Tas The Pouch pertama kali diperkenalkan dalam koleksi Fall/Winter 2019 oleh Daniel Lee, direktur kreatif Bottega Veneta yang saat itu baru bergabung dengan merek ini.

The Pouch memiliki desain yang sangat khas dan mencolok. Tas ini memiliki bentuk yang besar dan bersifat hampir tanpa struktur, menciptakan tampilan yang kasual namun mewah. Salah satu ciri khas utama tas ini adalah penutup yang melingkar dengan detail anyaman yang mencolok.

The Pouch terbuat dari berbagai material, termasuk kulit asli berkualitas tinggi, dan tersedia dalam berbagai warna yang berbeda.

Tas ini seringkali tidak memiliki tali bahu atau pegangan, sehingga pemiliknya menggenggamnya dengan tangan. Desainnya yang minimalis dan tampilan yang kasual membuatnya sangat berbeda dari tas tangan tradisional.

Tas Bottega Veneta The Pouch segera mendapatkan popularitas di kalangan penggemar mode dan selebriti. Banyak selebriti terkenal seperti Rosie Huntington-Whiteley dan Kendall Jenner terlihat memakai tas ini di berbagai acara.

Desainnya yang unik dan mencolok membuatnya menjadi tas yang sangat diinginkan dan mengukuhkan status Bottega Veneta sebagai salah satu merek mewah yang paling inovatif.

15. Tas St. Louis Tote oleh Goyard

@modenyania

Tas Goyard St. Louis Tote adalah tas yang telah ada sejak lama dalam sejarah Goyard. Meskipun tanggal rilis pasti tidak diketahui, tas ini telah menjadi salah satu model klasik yang paling terkenal dan dicari dari merek Goyard.

Goyard sendiri merupakan rumah mode asal Prancis yang didirikan oleh François Goyard pada tahun 1853. Sejak pendiriannya, Goyard telah dikenal dengan produk-produk kulit berkualitas tinggi, seperti koper, tas tangan, dan aksesori mewah.

St. Louis Tote memiliki desain yang sederhana dan klasik. Tas ini memiliki bentuk yang struktural, dengan saku besar dan pegangan yang panjang. Tampilan utamanya adalah kanvas Goyard yang dihias dengan motif tumpangan khas merek ini, yang menciptakan tampilan yang mencolok.

Tas ini didesain dengan fungsionalitas tinggi, dengan saku yang cukup besar untuk menyimpan berbagai barang bawaan, termasuk laptop dan barang-barang sehari-hari.

Itulah kisah tas-tas ikonik wanita dari berbagai merek yang menginspirasi. Tas-tas ikonik wanita ini memiliki daya tarik yang kuat, disebabkan oleh beberapa alasan yaitu: sejarah dan warisan, desain yang unik, kualitas bahan yang tinggi, status dan status sosial, asosiasi selebriti, ketersediaan terbatas, keindahan dan estetika, serta investasi jangka panjang.

Perkembangan material dan inovasi membuatnya memiliki daya tarik yang abadi dan kemampuan untuk mengekspresikan citra diri yang unik, yang menjadikannya relevan dan diidolakan oleh generasi setelah generasi.